Keindahan Gua Maria Sendang Sono dengan Arsitekturnya

Gua Maria Sendang Sono merupakan destinasi wisata religi di Kabupaten Kulon Progo, Indonesia. Lokasi ini terkenal dengan patung Bunda Maria yang menjadi objek wisata populer. Tempat ini kerap dikunjungi para peziarah pada bulan Mei dan Oktober, yang selain berdoa, juga dapat meminum air dari sumber air suci di lokasi tersebut.

Gua Maria Sendangsono bukan hanya sekadar tempat beribadah, tetapi juga memiliki makna sejarah, keindahan arsitektur, dan daya tarik alam. Tidak heran jika banyak orang datang ke sini untuk menenangkan jiwa, yang menjadikannya berbeda dari destinasi wisata religi lainnya.

Sendang Sono

Sejarah Gua Maria Sendang Sono

Gua maria ini dimaksudkan sebagai tempat ziarah sekaligus tempat beribadah. Ini merupakan tanda terima kasih bagi umat Katolik Kalibawang. Umat katolik menyampaikan rasa terima kasih mereka melalui Bunda Maria.

Tempat ini memiliki 19 lonceng yang digunakan untuk mendorong umat beribadat. Lonceng-lonceng tersebut akan berdentang setiap hari pada pukul 06.00, 12.00, dan 18.00 waktu setempat.

Gua Maria Sendang Sono ini terletak di Semangung, Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, dan Kabupaten Kulon Progo. Kompleks ziarah ini dikelola oleh Paroki Santa Maria Lourdes Promasan yang berlokasi strategis di dekat jalan raya Nanggulan-Mendut.

Gua Maria ini di bangun secara bertahap sejak tahun 1974, dengan mengandalkan sumbangan jemaat. YB Mangunwijaya, seorang tokoh budaya dan pendeta, menambahkan sentuhan arsitektur pada bangunan ini.

Konsep pembangunan kompleks bercorak Jawa namun tetap ramah lingkungan. Asosiasi Arsitek Indonesia menganugerahi kompleks bangunan dengan penghargaan arsitektur terbaik pada tahun 1991.

Terutama dalam kategori kelompok blok tertentu. Pada tanggal 17 Oktober 2004, Mgr. Ign. Suharyo Pr. memimpin prosesi dan liturgi ekaristi kudus pada pukul 10.00. Tujuannya adalah untuk menghormati ulang tahun Sendangsono yang ke-100.

Aktivitas yang Dapat Dilakukan di Sendang Sono

Gua ini, seperti gua-gua lain yang digunakan untuk beribadah, diekspos ke publik agar wisatawan dapat menikmati keindahannya. Tertarik untuk mengunjungi gua ini? Simak ulasan mengenai aktivitas menarik yang dapat Sobat DTT lakukan ditempat ini.

1. Ziarah dan Retret

Kompleks ziarah umumnya disebut sebagai Lourdes-nya Indonesia. Setiap bulan Maria, ribuan orang pergi ke lokasi ini untuk berziarah. Selain menghadiri misa di Kapel Utama, Kapel Bunda Maria, dan Kapel Para Rasul, mereka merenungkan penderitaan Yesus dengan berjalan di Jalan Salib.

Di tempat ini tersedia dua rute Jalan Salib, rute pendek dan rute panjang, yang keduanya dimulai di Paroki Promasan. Setiap perhentian atau halte akan di meriahkan dengan doa dan waktu hening. Jalan Salib akan berakhir tepat di depan Gua Lourdes Maria.

2. Berdoa dan Merenung di Sendang Sono

Berdoa di tengah alam, dengan udara dingin dan suasana damai, akan membuat Sobat DTT lebih khusyuk. Salah satu tempat berdoa yang paling populer tidak diragukan lagi adalah di depan Gua Lourdes Maria, yang terletak di bawah pohon Sono.

Sobat DTT dapat berdoa sambil berlutut atau duduk di dingklik (kursi kecil). Sobat DTT juga dapat mengirim surat kepada Tuhan dengan menuliskan keinginan dan ungkapan hati di selembar kertas dan menaruhnya di panci yang menyala.

3. Wisata Arsitektur

Kawasan Sendang Sono tidak hanya menenangkan jiwa, tetapi juga menarik secara visual. Tata letak dan bangunan di kawasan ini sangat indah, dan mematuhi prinsip keseimbangan alam. Bangunan buatan manusia menyatu dengan lingkungan alam untuk menghasilkan keseimbangan yang indah.

Hal ini tidak lepas dari keterlibatan Romo YB Mangunwijaya yang menghidupkan bangunan-bangunan di lokasi ini. Sungai yang membelah area ziarah dibiarkan terus mengalir, menghasilkan suara gemericik yang menyenangkan.

Kawasan ini juga mendapat penghargaan Aga Khan Awards atas arsitekturnya yang menakjubkan. Jadi, bagi Sobat DTT yang menyukai arsitektur, selain berdoa di lokasi ini, Sobat DTT dapat belajar tentang pengelolaan kawasan dan bangunan.

Lokasi Gua Maria Sendang Sono yang Wajib Diketahui

Gua maria ini merupakan salah satu lokasi ziarah Gua Maria yang terletak di Desa Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta. Gua Maria ini di tangani oleh Paroki St. Maria Lourdes di Promasan, Yogyakarta.

Lokasi ini sebenarnya cukup ramai dengan peziarah dari seluruh Indonesia antara bulan Mei hingga Oktober. Selain berdoa, para peziarah biasanya mengambil air langsung dari mata air. Warga setempat sangat percaya bahwa air tersebut dapat menyembuhkan penyakit.

Tempat ini dapat di capai dengan berbagai moda transportasi. Sobat DTT dapat berkendara sendiri atau menyewa mobil. Angkutan umum, seperti bus ke Wates, juga menjadi pilihan. Sobat DTT dapat turun di Terminal Wates lalu naik ojek atau angkutan umum (angkot) ke Gua Maria Sendangsono.

Jam Buka Gua Maria Sendang Sono

Gua maria ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 21.00 WIB. Namun, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada bulan Mei dan Oktober, saat umat Katolik mengadakan perayaan khusus.

Pada bulan Mei, ratusan peziarah dari berbagai lokasi mengikuti festival untuk menghormati Maria, Bunda Allah. Pada bulan Oktober, ada festival Rosario yang menarik banyak peziarah.

Selama bulan-bulan ini, suasana di Gua Maria menjadi lebih dinamis dan serius. Di sisi lain, perjalanan ziarah dapat dilakukan kapan saja selama jam operasional lokasi.

Setelah berziarah, Sobat DTT dapat melanjutkan dengan kegiatan menarik lainnya. Misalnya, mengunjungi berbagai tempat wisata gastronomi populer di Wates Kulon Progo.

Harga Tiket Masuk Gua Maria Sendang Sono

Tidak ada biaya masuk untuk ke gua maria ini. Namun, Sobat DTT dapat melakukan pembayaran sukarela untuk membantu memelihara dan meningkatkan situs ziarah ini. Sobat DTT juga dapat memberikan persembahan berupa lilin, bunga, atau barang lainnya untuk di persembahkan kepada Bunda Maria.

Agar kunjungan Sobat DTT lebih berkesan, pengunjung dapat membeli souvenir, buku, atau kenang-kenangan dari toko souvenir Kulon Progo yang terletak di sekitar gua sebagai kenang-kenangan.

Tempat wisata ini merupakan lokasi ziarah yang memadukan sejarah, keindahan, dan kedamaian. Destinasi Gua Maria Sendang Sono ini dapat membuat pengunjung merasakan ketenangan batin, mengenang sejarah pembaptisan pada tahun 1904, mengagumi bangunan yang megah, dan menerima berkah dari mata air.

Chat via Whatsapp