Nasi Kucing dan Kopi Joss adalah Pesona yang Menarik Wisatawan untuk Datang kembali ke Jogja

Nasi kucing dan kopi joss menjadi salah satu hidangan kuliner khas yang ada di kota pelajar, Yogyakarta. Yogyakarta sebagai kota yang terkenal dengan kekayaan sejarah dan budaya memang memiliki beragam kuliner khas penggugah selera.
 
Hidangan nasi kucing dan minuman kopi joss merupakan dua makanan populer dengan daya tarik sendiri. Bagi Sobat DTT yang sedang berada di Yogyakarta, maka jangan sampai melewatkan dua kuliner unik ini.

Sejarah Singkat Nasi Kucing dan Kopi Joss

Nasi kucing adalah sebutan unik untuk nasi bungkus berukuran kecil yang biasanya hanya seukuran kepalan tangan. Nama nasi kucing berasal dari porsi hidangan berukuran kecil, mirip seperti porsi makanan padak kucing.
 
Sedangkan kopi Joss adalah kopi hitam yang disajikan dengan cara unik, yaitu dengan menambahkan bara arang panas ke dalam kopi. Suara yang dihasilkan saat bara arang dimasukkan ke dalam kopi panas adalah awal mula penamaan Joss pada kopi ini.
 
Nasi Kucing muncul di Yogyakarta pertama kali pada tahun 1950-an. Makanan ini pada awalnya dijual oleh pedagang kaki lima untuk para pekerja dengan harga sangat terjangkau. Hingga kini, makanan ini tetap populer dan menjadi salah satu ikon kuliner di Yogyakarta.
 
Untuk kopi Joss sendiri, pertama kali diperkenalkan oleh seorang pedagang angkringan di Yogyakarta pada tahun 1980-an. Inovasi ini menjadi populer karena cara penyajiannya yang unik dengan rasa khas.

Alasan Sobat DTT harus Cicipi Nasi Kucing dan Kopi Joss

Yogyakarta tidak hanya terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budaya, namun juga memiliki beragam kuliner khas menggugah selera. Dua di antara hidangan tersebut adalah nasi kucing dengan kopi Joss. 
 
Kedua kuliner ini tidak hanya menawarkan cita rasa unik, namun juga memberikan pengalaman tidak terlupakan saat mencicipinya. Berikut adalah lima alasan mengapa Sobat DTT harus mencicipi dua kuliner khas Yogyakarta ini.

1. Hidangan Sederhana

Nasi Kucing adalah hidangan sederhana yang terdiri dari nasi dengan lauk pauk seperti sambal, ikan teri, dan tempe atau tahu. Porsi kecilnya menjadikan hidangan ini sempurna untuk dijadikan camilan atau makanan ringan.

2. Minuman Unik

Kopi Joss adalah kopi hitam dengan cara penyajian unik, yaitu dengan penambahan bara arang panas ke dalam kopi. Arang panas yang ditambahkan dalam kopi memberikan sensasi rasa unik serta diyakini memiliki khasiat untuk kesehatan.

3. Tempat Berkumpul Bersama Teman-teman

Nasi kucing dan kopi Joss biasanya dijual di warung angkringan, tempat berkumpul yang ramah serta bersahabat. Di sini, Sobat DTT bisa menikmati suasana malam Jogja sembari bercengkerama dengan teman atau penduduk setempat.
 
Kedua kuliner ini bisa ditemui di sepanjang jalan kota Yogyakarta terutama di salah satu jalan ikonik yaitu jalan Malioboro. Kuliner ini juga bisa ditemukan kapan saja, sesuai untuk menunda lapar yang bisa datang kapan saja.

4. Harga Terjangkau

Salah satu alasan utama mengapa kedua hidangan ini begitu populer adalah harganya yang sangat terjangkau. Kedua hidangan ini dapat dinikmati semua kalangan, seperti mahasiswa hingga wisatawan lokal atau mancanegara.

5. Merasakan Budaya Lokal

Dengan mencicipi hidangan dan minuman ini, Sobat DTT tidak hanya menikmati makanan dan minuman, tetapi juga merasakan budaya lokal khas Yogyakarta. Ini adalah cara sempurna untuk memahami serta menghargai kebudayaan setempat.
 
Yogyakarta menjadi salah satu kota dengan banyak cerita sejarah dan budaya dari masa lampau yang masih terjaga hingga saat ini. Tidak hanya cerita sejarah dan kekayaan budaya, Yogyakarta juga memiliki dua hidangan yaitu nasi kucing dan minuman kopi Joss.
 
Nasi kucing bisa Sobat DTT nikmati saat berkunjung ke kota pelajar ini. Dejogja Tour & Travel adalah jasa tepat untuk Sobat DTT yang ingin mengelilingi kota Yogyakarta dan menikmati segala hidangan kuliner saat momen berlibur.
 
Chat via Whatsapp