Candi Prambanan merupakan situs peninggalan sejarah unik yang kini menjadi destinasi wisata populer di Jogja. Berikut beberapa latar belakang atau sejarah dan fakta menarik tentang Prambanan yang perlu Sobat DTT ketahui. Sejarah Prambanan Sebelum Menjadi Tempat Wisata Jogja Candi ini merupakan salah satu dari sekian banyak candi Hindu yang didirikan pada abad kedelapan oleh Rakai Pikatan, seorang penguasa Dinasti Sanjaya yang memerintah pada era Mataram Hindu. Candi ini merupakan candi Hindu terbesar di Asia Tenggara. Tinggi Prambanan mencapai ketinggian 47 meter. Tingginya lima meter lebih tinggi dari Candi Borobudur. Candi ini sendiri terdiri dari delapan candi utama dan sekitar 250 candi kecil. Pembangunan candi ini didedikasikan untuk Trimurti, yakni tiga dewa utama di agama Hindu. Dongeng tentang candi ini sendiri merupakan kronik pertarungan politik di Jawa Tengah antara Dinasti Syailendra dan Sanjaya. Fakta Menarik Candi Prambanan Jika Sobat DTT ingin berkunjung ke Prambanan, sebaiknya Sobat DTT mengecek beberapa hal menarik berikut ini terlebih dahulu agar tidak penasaran. Legenda Roro Jonggrang Tentu saja kisah Roro Jonggrang tidak bisa dibahas tanpa menyebut Prambanan. Menurut tradisi dari kisah ini, Roro Jonggrang adalah seorang putri cantik yang dikutuk menjadi salah satu candi di Prambanan. Replika dari Gunung Mahameru Prambanan dinamai Siwagrha, yang bermakna tempat tinggal Siwa. Artinya, menyerupai wujud Mahameru, gunung suci tempat tinggal para dewa. Setiap aspek kompleks candi ini juga mencerminkan pola alam semesta yang dianut oleh kosmologi agama Hindu. Situs Penting Internasional Candi ini merupakan salah satu situs bersejarah dunia yang terdaftar oleh UNESCO pada tahun 1991. Ketika Sobat DTT datang ke sini, Sobat DTT juga ikut melestarikan harta karun nenek moyang Indonesia. Candi Siwa Terbesar di Dunia Candi Siwa terbesar di kompleks Prambanan berdiri setinggi 47 meter. Pada saat pembangunan candi ini, agama Kerajaan Mataram sedang mengalami peralihan dari Budha ke Hindu. Demikian ulasan tentang sejarah, fakta menarik untuk situs Candi Prambanan. Semoga bermanfaat! Tag : Candi Prambanan Jogja
Tag Archives: Tempat Wisata Jogja
Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, merupakan candi Budha bersejarah dan megah yang dibangun pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra. Tempat wisata Jogja ini menarik wisatawan dan terkenal karena keindahannya sebagai candi terbesar di dunia. Disini kita akan membahas dan mengungkap fakta menarik tentang Borobudur, menyajikan gambaran lengkap tentang sejarah dan keindahannya. Yuk Simak! Fakta Menarik Tentang Candi Borobudur 1. Dibangun dan Dirancang oleh Dinasti Syailendra Candi ini dibangun pada abad ke-8 dan ke-9, sekitar tahun 800 Masehi, pada masa pemerintahan Dinasti Syailendra Budha Mahayana. Pada masa Dinasti Syailendra, Raja Samaratungga mendirikan Candi ini pada tahun 824 Masehi. Ratu Prabudawardhani, putri Samaratungga, menyelesaikan pembangunan Candi Borobudur pada tahun 874 Masehi. 2. Memiliki Tapak Candi Borobudur yang Cukup Luas Borobudur mempunyai tapak candi yang besar. Dimensinya 123×123-meter persegi. Sedangkan Candi ini memiliki tinggi 35,40-meter dan memiliki 504 patung Buddha, 72 stupa terbuka, dan satu stupa besar. 3. Thomas Stamford Raffles Menemukan Kembali Borobudur Borobudur ditemukan pada tahun 1814 oleh Gubernur Jenderal Inggris Thomas Stamford Raffles saat berada di Pulau Jawa setelah ‘hilang’ akibat letusan Gunung Merapi dan terkubur selama ribuan tahun. Candi ini akhirnya dibangun kembali dan masih direnovasi hingga saat ini. 4. Memiliki Relief Terlengkap di Candi Borobudur Terdapat 2.672 panel di dalam candi ini. Ansambel reliefnya adalah yang terlengkap di dunia, dan tidak ada bandingannya dengan nilai seni dan sejarahnya. Hal inilah yang sangat dikagumi dan membuat setiap wisatawan yang datang terpana akan keindahan Borobudur. 5. UNESCO Telah Menetapkan Candi Ini sebagai Situs Warisan Dunia Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) mendaftarkan Candi ini sebagai situs warisan dunia pada tahun 1991. Berkat hal tersebut, Borobudur menjadi pusat perhatian wisatawan dari berbagai belahan dunia. Mitos Menarik Tentang Candi Borobudur Borobudur yang dibangun pada abad ke-8 ini sering dikabarkan dibangun oleh makhluk halus atau gaib karena gaya bangunannya yang megah dan teknologinya yang canggih. Mitos Patung Pemberi Doa yang diyakini sebagai simbol kesucian pura juga tersebar luas. Candi ini pernah hilang akibat bencana alam, seperti letusan Gunung Merapi yang menutupinya dengan abu. Mitos Borobudur menjadi jam raksasa didasari oleh adanya 72 stupa berbentuk lonceng terbalik, namun hal tersebut belum dapat dibuktikan secara ilmiah. Mitos disini dikelilingi danau air asin juga masih belum terbukti. Bagaimana Sobat DTT, sangat menarik dan membanggakan bukan? itulah beberapa mitos dan fakta menarik tentang Candi Borobudur yang bisa kita banggakan sebagai warisan Indonesia dan dunia. Mitos dan fakta Borobudur manakah yang menurut Sobat DTT paling menarik dan mencengangkan?
The Lost World Castle adalah sebuah tempat wisata yang terletak di kawasan Kaliurang, Sleman, Yogyakarta. Bangunan ini memiliki arsitektur yang unik dan menarik, serta menawarkan pemandangan yang menakjubkan. The Lost World Castle memiliki tema yang mirip dengan bangunan khas Eropa dan memiliki berbagai spot foto yang indah. Selain itu, tempat ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung seperti restoran, tempat duduk yang nyaman, dan area parkir yang luas. Tempat ini cocok untuk dikunjungi bersama keluarga atau teman-teman, dan merupakan salah satu destinasi wisata populer di Yogyakarta. Dengan segala daya tariknya, The Lost World Castle menawarkan pengalaman berwisata yang tak terlupakan. Harga tiket terbaru The Lost World Castle 2021 The Lost World Castle tepatnya berada di Jalan Petung Merapi, Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Menurut akun Instagram resmi The Lost World Castle, Sabtu harga tiket masuknya adalah Rp 30.000. Dengan nominal tersebut, wisatawan sudah bisa masuk dan menikmati segala spot foto yang ada di The Lost World Castle. Beberapa spot foto, salah satunya bernuansa seperti di Jepang dengan bunga sakuranya dan Roma dengan Coloseum. The Lost World Castle Tetap Buka meski Merapi Semburkan Awan Panas Akan tetapi, wisatawan masih harus membayar biaya tambahan jika ingin menjajal wahana permainan di The Lost World Castle. Biaya yang harus dibayarkan untuk menjajal wahana permainan itu adalah Rp 10.000 untuk gledekan (semacam mobil mainan) dan Rp 25.000 untuk menonton film 9d. Jam buka terbaru The Lost World Castle 2021 Jika ingin berkunjung ke The Lost World Castle, maka wisatawan saat ini bisa melakukannya karena tetap buka. Menurut akun Instagram resmi The Lost World Castle, tempat wisata ini buka setiap hari. Tag : The Lost World Castle Jogjakarta, The Lost World Castle Jogjakarta
Tebing Breksi Keindahan Alam yang Menawan – Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan keindahan alamnya. Salah satu destinasi yang menarik perhatian para wisatawan adalah Tebing Breksi, sebuah tempat yang penuh dengan pesona alam di Yogyakarta. Tebing Breksi bukan hanya sekadar bebatuan yang terhampar, tetapi juga memiliki nilai sejarah dan seni yang membuatnya begitu istimewa. Lokasi dan Aksesibilitas Tebing Breksi terletak di Dusun Groyokan, Desa Sambirejo, Prambanan, Sleman, Yogyakarta. Tempat ini mudah diakses dari pusat kota Yogyakarta, dengan waktu perjalanan sekitar 30 menit menggunakan kendaraan bermotor. Aksesibilitas yang baik membuat Tebing Breksi menjadi destinasi yang populer bagi para wisatawan lokal maupun mancanegara. Keindahan Geologis Salah satu daya tarik utama Tebing Breksi adalah keindahan geologisnya. Tebing ini terbentuk dari batuan breksi, yang merupakan hasil dari pengendapan material vulkanik yang mengeras. Warnanya yang khas, yaitu abu-abu dan coklat, memberikan sentuhan estetika yang memukau. Formasi batuan yang unik dan tebing yang tinggi menciptakan pemandangan yang spektakuler. Seni Relief Batuan Tebing Breksi tidak hanya menawarkan keindahan geologis, tetapi juga menjadi galeri alam bagi seni relief batuan. Para seniman lokal telah mengukir berbagai relief di batuan breksi, menciptakan karya seni yang mengagumkan. Relief-relief ini menggambarkan cerita-cerita lokal, mitologi, dan keindahan alam sekitar. Setiap relief memiliki cerita tersendiri, memberikan pengalaman berbeda bagi setiap pengunjung. Sejarah dan Fungsi Budaya Tebing Breksi memiliki nilai sejarah yang penting dalam budaya Yogyakarta. Batuan breksi yang digunakan untuk membuat relief-relief ini berasal dari sisa-sisa bangunan candi Hindu dan Buddha yang pernah berdiri di sekitar wilayah tersebut. Penggunaan batuan ini memberikan Tebing Breksi nuansa spiritual dan kultural yang kaya. Selain sebagai objek wisata, Tebing Breksi juga memiliki fungsi budaya. Tempat ini sering digunakan untuk pertunjukan seni, pameran, dan acara budaya lainnya. Keindahan alamnya menciptakan latar yang memukau untuk berbagai acara seni dan budaya, menambahkan dimensi baru dalam pengalaman wisata. Aktivitas Wisata di Tebing Breksi Tebing Breksi tidak hanya menawarkan pemandangan yang indah, tetapi juga berbagai aktivitas wisata yang dapat dinikmati pengunjung. Beberapa kegiatan yang populer di tempat ini antara lain hiking, rock climbing, dan fotografi. Para pengunjung dapat mengeksplorasi berbagai sudut Tebing Breksi sambil menikmati udara segar dan panorama alam yang menawan. Selain itu, Tebing Breksi juga menjadi tempat yang populer untuk menikmati matahari terbenam. Pemandangan matahari terbenam dari ketinggian Tebing Breksi menciptakan momen yang romantis dan tak terlupakan. Banyak pasangan yang memilih tempat ini sebagai lokasi foto prewedding, menambahkan sentuhan romantis pada kenangan mereka. Upaya Konservasi dan Keberlanjutan Dalam upaya untuk menjaga keindahan alam Tebing Breksi, pemerintah dan masyarakat setempat telah melakukan berbagai langkah konservasi. Program penanaman pohon, pembuatan jalur hiking yang berkelanjutan, dan pengelolaan wisata yang bertanggung jawab menjadi bagian dari upaya untuk melestarikan tempat ini. Pengelolaan yang baik dibutuhkan agar Tebing Breksi tetap menjadi destinasi wisata yang lestari dan dapat dinikmati oleh generasi mendatang. Kesadaran akan pentingnya keberlanjutan menjadi kunci untuk mempertahankan keindahan alam yang unik ini. Kesimpulan Tebing Breksi di Yogyakarta bukan hanya sekadar bebatuan raksasa, tetapi juga sebuah karya seni alam yang memesona. Dengan kombinasi keindahan geologis, seni relief batuan, nilai sejarah, dan aktivitas wisata yang beragam, Tebing Breksi menjadi destinasi yang menarik untuk dieksplorasi. Keberlanjutan dan konservasi menjadi kunci agar keindahan alam ini tetap terjaga, memberikan pengalaman wisata yang bermakna bagi setiap pengunjung. Tag : Tebing Breksi Keindahan Alam yang Menawan, Tebing Breksi Keindahan Alam yang Menawan
Candi Borobudur Mengungkap Keajaiban Sejarah – Candi Borobudur, sebuah perwujudan keagungan arsitektur dan warisan sejarah, berdiri megah di dataran tinggi Jawa Tengah, Indonesia. Dikenal sebagai salah satu keajaiban dunia, Candi Borobudur menarik perhatian wisatawan dari berbagai penjuru dunia, menawarkan pengalaman spiritual dan budaya yang mendalam. Dalam artikel ini, kita akan menggali lebih dalam mengenai sejarah, arsitektur, keanekaragaman budaya, pengakuan UNESCO, dan dampak pariwisata global yang dimiliki oleh Candi Borobudur. Candi Borobudur, sebuah keajaiban arsitektur dan sejarah yang megah, terletak di dataran tinggi Jawa Tengah, Indonesia. Candi ini dianggap sebagai salah satu keajaiban dunia dan merupakan situs bersejarah yang menarik minat wisatawan dari seluruh dunia. Dengan struktur yang megah dan pesona spiritual yang kental, Candi Borobudur menunjukkan warisan budaya Indonesia yang kaya. 1. Sejarah Candi Borobudur: Keajaiban yang Terlupakan Candi Borobudur, yang diperkirakan dibangun pada abad ke-9 oleh dinasti Syailendra, merupakan monumen Buddha terbesar di dunia. Meskipun asal-usul pasti pembangunannya masih menjadi misteri, catatan sejarah menunjukkan bahwa candi ini dibangun sebagai tempat pemujaan Buddha. Pada masa kejayaannya, Borobudur menjadi pusat kehidupan spiritual dan intelektual di Jawa Tengah. Namun, seiring beralihnya kekuasaan politik dan agama di pulau Jawa, Borobudur ditinggalkan dan terlupakan selama berabad-abad, hingga ditemukan kembali pada awal abad ke-19 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, seorang penguasa kolonial Inggris di Indonesia. Candi Borobudur, yang dibangun pada abad ke-9 oleh dinasti Syailendra, merupakan monumen Buddha terbesar di dunia. Meskipun asal-usul pasti pembangunannya masih menjadi misteri, catatan sejarah menunjukkan bahwa candi ini dibangun sebagai tempat pemujaan Buddha. Borobudur ditinggalkan selama berabad-abad seiring dengan beralihnya kekuasaan politik dan agama di Jawa, hingga ditemukan kembali pada abad ke-19 oleh Sir Thomas Stamford Raffles, seorang penguasa kolonial Inggris di Indonesia. 2. Arsitektur yang Megah dan Simbolisme Mendalam Candi Borobudur dirancang sebagai stupa besar dengan tiga tingkat utama. Struktur ini mencakup enam tangga melingkar menuju puncak candi, menggambarkan perjalanan spiritual menuju Nirwana dalam ajaran Buddha. Dengan panjang sisi dasar mencapai 123 meter, candi ini menjadi manifestasi arsitektur yang mengesankan. Dinding candi dihiasi dengan 504 arca Buddha dan 2.672 panel relief, yang menceritakan kisah-kisah kehidupan Buddha dan ajaran-ajarannya. Desainnya mencerminkan filsafat Buddha Mahayana, dengan tiga tingkatan yang mewakili Kamadhatu (alam nafsu), Rupadhatu (alam rupa), dan Arupadhatu (alam tanpa rupa). Candi Borobudur dirancang sebagai stupa besar dengan tiga tingkat utama. Struktur ini memiliki dimensi yang mengesankan, dengan panjang sisi dasar mencapai 123 meter. Terdapat 504 arca Buddha dan 2.672 panel relief yang menghiasi dinding candi, menceritakan kisah-kisah dari kehidupan Buddha dan ajaran-ajarannya. Desainnya mencerminkan filsafat Buddha Mahayana, dengan tiga tingkatan yang mewakili tiga tahap dalam mencapai Nirwana: Kamadhatu (alam nafsu), Rupadhatu (alam rupa), dan Arupadhatu (alam tanpa rupa). 3. Keanekaragaman Budaya dalam Arsitektur: Harmoni Unik Candi Borobudur mencerminkan keberagaman budaya Indonesia. Arsitekturnya menggabungkan unsur-unsur seni Buddha India dengan sentuhan lokal, seperti ornamen dan motif relief yang mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa pada masa itu. Sebagai contoh, relief-relief menggambarkan pemandangan kehidupan desa, kegiatan pertanian, dan adegan sehari-hari lainnya. Keanekaragaman ini menciptakan harmoni yang unik, menegaskan integrasi budaya yang kaya di Indonesia. Candi Borobudur juga mencerminkan keberagaman budaya di Indonesia. Arsitekturnya menggabungkan unsur-unsur seni Buddha India dengan sentuhan lokal, seperti ornamen dan motif relief yang mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat Jawa pada masa itu. Hal ini menciptakan harmoni yang unik dan menjadi bukti integrasi budaya yang kaya di Indonesia. 4. Pengakuan UNESCO dan Pelestarian Keberlanjutan Pada tahun 1991, Candi Borobudur diakui sebagai Warisan Dunia oleh UNESCO. Pengakuan ini menandai langkah penting dalam upaya pelestarian dan pemulihan candi. Berbagai proyek pemeliharaan telah dilakukan untuk menjaga keaslian struktur dan melindungi artefak seni berharga di sekitar Borobudur. Pengelolaan yang cermat telah memastikan bahwa keindahan dan keajaiban Candi Borobudur tetap bisa dinikmati oleh generasi mendatang. Pada tahun 1991, UNESCO mengakui Candi Borobudur sebagai Warisan Dunia. Langkah-langkah pemulihan dan pelestarian dilakukan untuk menjaga keaslian candi ini. Pengelolaan yang baik telah memastikan bahwa keindahan dan keajaiban Candi Borobudur tetap bisa dinikmati oleh generasi mendatang. 5. Pariwisata Global dan Festival Waisak Candi Borobudur bukan hanya destinasi wisata lokal, tetapi juga menjadi daya tarik bagi wisatawan global. Ribuan pengunjung datang setiap tahun untuk menyaksikan keagungan arsitektur dan meresapi atmosfer spiritual yang kental. Festival Waisak, perayaan penting dalam agama Buddha untuk memperingati kelahiran, pencerahan, dan wafatnya Buddha, menjadi peristiwa budaya yang signifikan di sekitar Candi Borobudur. Wisatawan dapat menyaksikan prosesi dan upacara keagamaan yang meriah selama festival ini. Candi Borobudur bukan hanya destinasi wisata lokal, tetapi juga menjadi magnet bagi wisatawan global. Ribuan pengunjung datang setiap tahun untuk menyaksikan keagungan arsitektur dan meresapi atmosfer spiritual yang kental. Festival Waisak, yang dirayakan untuk memperingati kelahiran, pencerahan, dan wafatnya Buddha, juga menjadi peristiwa budaya yang signifikan di sekitar Candi Borobudur. Penutup: Menjaga Warisan Budaya Indonesia Candi Borobudur, sebagai warisan budaya Indonesia, mengajarkan kita tentang keajaiban sejarah, arsitektur megah, dan harmoni budaya. Dengan upaya pelestarian dan pemeliharaan yang terus dilakukan, diharapkan Candi Borobudur akan terus menjadi saksi bisu perjalanan panjang peradaban Indonesia. Keindahannya dan pesona spiritualnya membuatnya layak menjadi salah satu keajaiban dunia yang harus dijaga dengan penuh kebanggaan. Melalui penjagaan warisan budaya ini, kita dapat memastikan bahwa generasi mendatang akan terus dapat menikmati dan menghargai kekayaan budaya Indonesia yang tak ternilai. Tag : Candi Borobudur Mengungkap Keajaiban Sejarah, Candi Borobudur Mengungkap Keajaiban Sejarah
Jogja Rasa Jepang?! Rekomendasi Tempat Wisata Terbaru Jogja 2023 : Little Tokyo Yogyakarta Little Tokyo Jogja merupakan salah satu destinasi wisata baru yang menarik perhatian banyak pengunjung di Yogyakarta. Konsep yang menggabungkan nuansa khas Jepang dengan pemandangan alam gunung di Yogyakarta tentu memberikan pengalaman yang unik dan berbeda bagi para wisatawan. Hanya dengan HTM sebesar Rp 30.000, Anda tidak hanya bisa menikmati keindahan Little Tokyo Jogja, tetapi juga mendapatkan potongan harga untuk minuman atau makanan. Berikut beberapa hal yang bisa Anda pertimbangkan saat berkunjung ke Little Tokyo Jogja: Pemandangan Alam: Dengan pemandangan tiga gunung sekaligus, yakni Gunung Merapi, Gunung Merbabu, dan Gunung Sumbing, Little Tokyo Jogja menawarkan sensasi alam yang indah dan menenangkan. Kuliner: Tidak hanya menawarkan sajian khas Jepang seperti sushi, ramen, dan yakiniku, Litto juga menyajikan makanan tradisional Indonesia. Bagi Anda yang ingin merasakan kedua kuliner tersebut, tempat ini bisa menjadi pilihan yang tepat. Fasilitas: Dengan adanya area indoor (Asakusa) dan outdoor (Shinjuku), Anda bisa memilih suasana yang Anda inginkan saat bersantap. Bagi Anda yang ingin menikmati pemandangan, area outdoor tentu menjadi pilihan yang tepat. Aktivitas: Jika Anda ingin menambahkan pengalaman yang berbeda, Anda bisa mencoba untuk berkeliling menggunakan jeep yang tentu saja disupport oleh Dejogja Tour Travel. Dengan kapasitas maksimal 4 orang per jeep, Anda, teman ataupun keluarga bisa merasakan petualangan yang seru. Yuk jadwalkan liburan anda segera ke Little Tokyo Jogja, yang tentu saja dapat dijadikan pilihan destinasi wisata anda saat berkunjung ke Yogyakarta. Karena, Little Tokyo menawarkan kombinasi antara keindahan alam, kuliner, dan berbagai aktivitas seru lainnya. Dejogja Tour and Travel dapat membantu Anda untuk merencanakan liburan seru bersama keluarga, teman, sahabat, ataupun acara gathering perusahaan. www.dejoga.co.id Whatsapp : 0812-7623-6606 Instagram : @dejogjatourtravel Tag : Little Tokyo Yogyakarta, Harga Tiket Masuk Little Tokyo, Rekomendasi Tempat Wisata Terbaru Yogyakarta 2023, Tempat Wisata Hits Jogja 2023, Wisata Gunung Kidul, Tempat Wisata Jogja 2023, Wisata Jeep Jogja, Jeep Jogja Termurah
Tempat Wisata Di Kaliurang Jogja yang Lagi Hits Liburan jogja. Jangan ngaku petualang sejati kalau setiap berkunjung ke Yogyakarta kalau hanya mampir ke Malioboro atau Pantai Parangtritis aja. Padahal, masih banyak tempat wisata baru yang lagi hits, kekinian, dan Instragramable buat dikunjungi di daerah Kaliurang Yogyakarta. Biar kamu liburan kamu di Yogyakarta lebih asik, yuk kita eksplor wisata di daerah Kaliurang, Yogyakarta yang terkenal dengan suasana alam Gunung Merapi. 1. The Lost World Castle The Lost World Castle menjadi daya tarik wisata baru di Yogyakarta yang menarik untuk anda kunjungi ketika berlibur bersama keluarga. Berada di kawasan Lereng Gunung merapi membuat suasana berlibur layaknya di luar negeri.Karena keindahan wisata yang di tawarkan tak kalah indahnya dengan destinasi wisata di luar sana. Destinasi wisata satu ini sedang naik daun di Jogja berkat keunikan dan keindahan yang instagenic. Nikmati sensasi wisata rekomended di Yogyakarta satu ini ketika anda tidak mampu untuk holiday ke luar negeri. rsedia juga berbagai wahana permainan seru yang bisa dicoba oleh anak-anak maupun dewasa. Di antaranya ada permainan Sembilan Dimensi dan gledekan, permainan yang sempat viral di media sosial. Ketika menaiki gledekan, pengunjung bisa merasakan bagaimana melaju dengan kecepatan kencang sambil melewati lintasan tanpa hambatan yang sudah disediakan. Selama perjalanan biasanya banyak mengambil video pemandangan indah di kanan dan kiri lintasan yang berupa taman-taman terawat. Bagi yang sedang berada di Yogyakarta, mengunjungi The Lost World Castle bisa menjadi alternatif destinasi wisata, apalagi jika tengah berlibur bersama anak-anak. The Lost World Castle berlokasi di Dusun Petung, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, atau sekitar 29 km dari pusat Kota Jogja. Lokasinya cukup tersembunyi, tapi kamu nggak akan kesulitan menemukannya selama memperhatikan petunjuk arah yang ada. Supaya lebih mudah, ingatlah kalau TLWC ini tidak jauh dari Lava Tour Merapi atau Merapi Golf. Wisata Jogja 2. Ledok Sambi Ledok Sambi sangat cocok menjadi alternatif destinasi wisata keluarga dan rombongan. Lokasi wisata Ledok Sambi Menghampar di lembah Kali Kuning, Pakem, Sleman, Jogjakarta; sawah membentang, ladang dan rumput hijau seluas memandang, termasuk menikmati mountain view puncak Merapi yang ramah dan mempesona, tempat siapa saja bisa bergembira bermain berani berbagi bersantai bersama Pasalnya, objek wisata ini berkonsep outbond ecopark. Selain menyuguhkan nuansa alam yang asri dan indah, Ledok Sambi juga menyediakan banyak paket wisata menarik. Pengunjung akan dimanjakan dengan suasana sawah, ladang, sungai dan rumput hijau. Selain itu, wisatawan juga disuguhkan mountain view puncak Merapi yang mempesona. Pengunjung bisa foto-foto sekaligus bergembira, bermain, dan bersantai bersama. 3. Stonehenge Jogja Stonehenge berasal dari kata Stone dan Henge. Stone berarti batu, sedangkan Henge berarti lingkaran. Bangunan asli Stonehenge terletak berdekatan dengan Amesbury di Wiltshire, Inggris. Kini replika Stonehenge bisa kita nikmati keindahannya di Jogja, tepatnya di desa Cangkringan. Ini adalah salah satu tempat wisata baru di Kaliurang, terletak di kaki gunung Merapi dengan udara yang dingin dan sejuk. Stonehenge Jogja adalah spot wisata unik dan instagrammable yang akhir-akhir ini muncul di time line dan berita-berita. Selain karena keunikannya, banyak diantara pengunjung yang baru mengetahui dan penasaran. Batu-batu yang digunakan untuk membangun ini berasal dari batu-batu bekas erupsi Merapi. Monumen serupa dengan Stonehenge ini dibuat dengan ketinggian batuannya kurang lebih 4 meter. Tentu saja ini sangat cocok bagi Anda yang suka berfoto selfie maupun bareng keluarga dan teman-teman Anda. Bedanya hanya Stonehenge di Inggris terbentuk secara alami sedangkan stonehenge di Yogya merupakan hasil kreativitas tangan manusia. Meskipun begitu, obyek wisata Stonehenge Merapi Yogyakarta ini menjadi salah satu karya yang luar biasa dari seorang manusia. Sebenarnya destinasi wisata Stonehenge Merapi Yogya ini merupakan salah satu tempat wisata yang berada di Desa Kepuharjo. Tepatnya terletak di Dusun Petung, Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Masih satu kecamatan dengan wisata bukit klangon yang biasa dipakai sebagai trek downhill. 4. Plunyon Kalikuning Plunyon Kalikuning menjadi salah satu di antara banyaknya wisata alam yang dimiliki oleh Yogyakarta. Dulunya, tempat ini sangat populer di kalangan para traveler. Namun setelah letusan Gunung Merapi, tempat ini akhirnya harus ditutup untuk umum. Kini, Plunyon Kalikuning sudah dibuka kembali dengan keindahan yang berbeda dari wajahnya dulu. Tempat wisata jembatan Plunyon, Kalikuning kini tengah jadi pembicaraan. Jembatan yang terletak di Taman Nasional Gunung Merapi ini menjadi salah satu lokasi syuting film yang sedang viral, KKN di Desa Penari. Kawasan Kalikuning sendiri merupakan kawasan lereng Merapi yang berada di Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, atau sekitar 24 kilometer dari kota Jogja. Beberapa fasilitas terbaru serta spot menarik yang telah dibuat seperti tempat duduk nyaman sambil menikmati sejuknya hutan pinus, gazebo berbentuk rumah, spoot berbentuk sangkar serta tangga gantung yang terdapat di atas pohon pinus yang dapat memberikan nilai plus kepada tempat ini sebagai salah satu destinasi wisata yang wajib di kunjungi. Selain bisa menyaksikan pemandangan alam yang asri serta menikmati udara segar dari hutan alami yang sangat berbeda jauh dengan udara di perkotaan, tempat ini juga memiliki banyak spot foto yang instagramable dan photogenic. Dengan latar belakang alam indah, para wisatawan maupun pengunjung dapat berfoto di salah satu spot terkenal disini adalah hutan pinus. 5. Merapi Park Merapi Park ialah sebuah taman yang indah dengan dilengkapi banyak banget spot foto yang ajib, sering disebut “The World Landmarks”, karena terdapat beberapa miniatur landmark dari kota-kota besar di dunia. The World Landmarks merupakan spot utama incaran pengunjung ketika mengunjungi Merapi Park. Karena di sini kamu dapat sepuasnya berfoto bersama beberapa icon dunia yang sangat terkenal itu. Sehingga wajib bagi kamu untuk membawa power bank atau pastikan keadaan baterai kamera kamu dalam keadaaan penuh. Beberapa icon dunia yang ada di sini ialah: Brandenburg Gate, Jerman, Menara Pissa, Kincir Angin Belanda, Pagoda, Big Ben London, Menara Eiffel Paris, Patung Liberty Amerika, New York Sculpture, Tokoh kartun Masha And The Bear, Telepon Box dan Post Office Box London, dan masih banyak lagi yang lainnya. Tidak hanya miniatur landmark, The World Landmark juga menyediakan wahana-wahana yang seru dan asyik, seperti Kids Waterpark, Jemparingan, Cowboy Town, dan Museum Gunung Merapi. Wahana Kids Waterpark sangat cocok untuk bermain anak, berenang dan bermain air dilengkapi dengan watersplash dan ember tumpah menamba kecerian anak-anak. Saat berkunjung ke wahana tradisional, pengunjung dapat bermain jemparingan atau panahan zaman […]
Tempat Wisata Yang Wajib Dikunjungi Saat Study Tour di Jogja Study Tour di Jogja – Wisata Jogja biasanya menjadi tujuan destinasi wisata favorit bagi kalangan pelajar pada masa liburan sekolah. Study Tour bertujuan agar para pelajar bisa melakukan liburan sambil mendapatkan ilmu edukasi tentang sejarah, budaya, geologi, arkeolog dan masih banyak lagi. Nah, penasaran kan dengan beberapa lokasi wisata Study Tour yang edukatif itu? Untuk lebih jelas, mari simak pembahasannya berikut ini: Taman Pintar Taman Pintar Yogyakarta tentu sudah sangat akrab dan familiar bagi para wisatawan yang datang ke Jogja terutama anak-anak. Tempat ini juga termasuk salah satu tempat wisata Jogja yang wajib dikunjungi saat study tour berlangsung. Taman Pintar adalah tempat rekreasi edukasi yang keren dan seru di Jogja. Harga tiket masuknya terjangkau. Wahananya ada planetarium, wahana bahari, zona pengolahan sampah, science theater, playground, perpustakaan, kampung kerajinan, gedung oval dan masih banyak lagi. Taman Pintar terletak di Jl. Panembahan Senopati No.1-3, Ngupasan, Kec. Gondomanan, Kota Yogyakarta. Lokasinya sangat dekat dengan Benteng Vredeburg, Pasar Beringharjo, Malioboro, Keraton, Shopping Center Book, dan Taman Budaya. Untuk menuju tempat ini Anda bisa mengandalkan navigasi dari Google Maps yang akan menunjukan rute terbaik ke Taman Pintar. Kebun Binatang Gembira Loka (Gembira Loka merupakan tempat yang tepat untuk berwisata bersama keluarga. Tak hanya bisa mencoba berbagai wahana permainan dan menyaksikan tingkah aneka satwa, di Gembira Loka Anda juga bisa menemukan kadal raksasa, Komodo Dragon.) Kebun binatang Gembira Loka dipilih sebagai lokasi study tour supaya para pelajar mengenal berbagai jenis satwa yang ada di tanah air maupun mancanegara. Gembira Loka Zoo merupakan Kebun Binatang yang berada di Kota Yogyakarta. Berisi berbagai macam Flora dan Fauna dari belahan dunia, seperti berbagai jenis Mamalia, Taman Reptil, Taman Burung, dan lain lain. Memiliki berbagai wahana rekreasi seperti kolam sentuh, gajah tunggang, onta tunggang, kolam tangkap, terapi ikan, perahu kayuh, banana boat orca, skuter air, atv, bumper boat, speed boat, perahu katamaran, dan lain lain. Memiliki berbagai fasilitas seperti akses wifi internet, food court / kuliner, kartu sobat satwa (kss), kursi roda, gelang anak, mushola, mayang tirta, dan lain lain. Memiliki Jargon “Bukan Sekedar Rekreasi” karena anda bisa menikmati berbagai hal yang telah disebutkan diatas dalam satu tempat saja, dengan begitu anda bisa menjelajahi Gembira Loka Zoo dengan sangat lengkap dan puas. Tour Jogja Benteng Vredeburg Museum Benteng Vredeburg Jogja merupakan museum perjuangan khusus sejarah nasional bangsa Indonesia. Lokasi ini menjadi salah satu tujuan destinasi wisata edukasi yang memuat tentang seni, budaya, dan ilmu pengetahuan tentang sejarah. Tidaklah heran bila di dalam kawasan ini kita banyak menemukan patung diorama yang melambangkan kisah perjuangan bangsa Indonesia pada saat melawan penjajah pada saat waktu itu. Wisata Jogja Tag : Tempat Wisata Yang Wajib Dikunjungi Saat Study Tour di Jogja CP : 08121070343